Jumat, 17 Januari 2014

Kasus Suap SKK MIGAS

Penyidik KPK melakukan penggeledahan di ruang ketua komisi VII DPR, Sutan Bhatoegana. Penggeledahan ini terkait penyidikan kasus suap di lingkungan SKK Migas. "Benar, sedang ada penggeledahan di ruangan Sutan Bhatoegana," ujar Jubir KPK, Johan Budi saat dikonfirmasi.

Penyidik KPK yang didampingi beberapa pasukan Brimob melakukan penggeledahan di ruang Sutan yang berada di lingkungan DPR. Kantor Sutan berada di lantai 9 gedung Nusantara II. Penggeledahan ini terkait pengembangan penyidikan kasus suap di lingkungan SKK Migas. Seperti diketahui, eks kepala SKK Migas, Rudi Rubiaindini menyebut jika ada THR USD 200 ribu untuk Sutan yang diberikan lewat Tri Yulianto yang anggota komisi VII.

Babak baru dalam kasus dugaan korupsi kegiatan hulu minyak dan gas bumi (SKK Migas) kembali bergulir. Kamis 16 Januari 2014, Komisi Pemberantasan Korupsi resmi menetapkan mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Waryono Karno, sebagai tersangka baru dalam kasus itu.

"Penyidik telah menetapkan tersangka WK selaku (mantan) Sekjen di Kementerian ESDM," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi.

Penetapan Waryono sebagai tersangka dilakukan setelah melakukan proses penyelidikan terkait pengembangan perkara dugaan tidak pidana korupsi pengelolaan SKK Migas. Dalam gelar perkara, KPK juga menemukan dua alat bukti bahwa dia menerima hadiah atau janji berkaitan kegiatan di Kementerian ESDM.

Waryono diduga melanggar Pasal 12 huruf B dan atau Pasal 11 UU 31 tahun 1999, sebagimana diubah menjadi UU nomor 20 tahun 2001 Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. 

Isi pasal tersebut adalah setiap gratifikasi kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara dianggap pemberian suap, apabila berhubungan dengan jabatannya dan yang berlawanan dengan kewajiban atau tugasnya, dengan ancaman pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara 4-20 tahun kurungan dan pidana denda Rp200 juta dan paling banyak Rp1 miliar.

Penetapan Waryono sebagai tersangka oleh KPK langsung direspons oleh Menteri ESDM Jero Wacik. Di kantor presiden, Jakarta, Wacik mengaku sudah mendengar kabar buruk yang menimpa mantan anak buahnya itu. Namun, ia berkelit tahu menahu soal kasus yang menjerat Waryono.

"Kita serahkan kepada KPK. Itu sudah ranah hukum, kita ikuti prosesnya," katanya.

Dalam kesempatan itu, Wacik juga menegaskan bahwa dia tidak tahu sama sekali soal asal muasal uang US$200 ribu yang ditemukan penyidik KPK di ruang kerja Waryono di Kementerian ESDM beberapa waktu lalu. "Saya tidak pernah tahu ada uang itu," tegasnya.

Wacik tiba-tiba meradang saat sejumlah pewarta di Istana menanyakan kesiapannya dipanggil KPK, menyusul penetapan Waryono sebagai tersangka. "Percayakan pada KPK, itu prinsip saya. Jangan kalau-kalau lah," tuturnya.

Sebelumnya, KPK sudah pernah memanggil Jero Wacik untuk mendalami kemungkinan keterlibatan anggota DPR dalam kasus suap SKK Migas pada 2 Desember 2013 lalu. Ketua KPK Abraham Samad mengatakan, keterangan Wacik sangat diperlukan untuk pengembangan kasus, terutama terkait keterlibatan anggota Dewan.

Ruang kerja dewan digeledah

Dalam waktu yang hampir bersamaan, KPK juga menggeledah sejumlah ruang kerja anggota DPR. Yang pertama digeledah adalah ruang kerja Ketua Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Demokrat Sutan Bhatoegana, di lantai 9 gedung Nusantara I DPR, Senayan, Jakarta. Ini dilakukan guna melengkapi proses penyidikan kasus suap SKK Migas.

Penyidik menggeledah ruang Sutan selama kurang lebih tujuh jam sejak pukul 10.00 WIB. Para penyidik tampak membawa satu dus berukuran sedang. Belum diketahui apa isi dus itu. KPK juga menyita satu unit komputer bermerek Dell. 

Penyidik juga menggeledah ruang kerja anggota Fraksi Demokrat yang duduk di Komisi VII, Tri Yulianto, di lantai 10. Begitupula ruang kerja dan rumah anggota Fraksi Golongan Karya Zainudin Amali. Penyidik, membawa sebuah kardus besar barang bukti yang diperoleh dari ruang kerja Tri Yulianto.

Setelah  menyita berkas dari ruang kerja legislator Partai Demokrat, Tri Yulianto, penyidik KPK kemudian langsung berpindah ke sekretariat Komisi VII Bidang Energi DPR. Sembari menggiring Tri Yulianto, enam penyidik KPK memasuki ruang sekretariat Komisi VII.

Menurut Yulianto, penyidik memeriksa sejumlah dokumen yang ada dalam ruangannya. Namun, dia membantah penggeledahan itu ada kaitannya dengan kasus suap SKK Migas yang saat ini tengah ditangani KPK. "Ada dokumen yang dibawa, saya harus ke komisi VII ada sesuatu yang harus diurus," ujar Yulianto.

Tak berhenti sampai di situ, tim penyidik KPK juga menggeledah ruang Pusat Pengkajian dan Pengolahan Data Informasi (P3I) DPR yang terletak di lantai 2 gedung Nusantara I. Setelah empat penyidik selesai menggeledah ruangan P3I, mereka berpindah ke ruang server DPR.

Ruang server DPR ini, fungsinya untuk menyimpan semua data di seluruh gedung DPR. "Semua data terkoneksi di sini, makanya namanya ruangan server. Listrik di sini juga tidak boleh mati nanti semua koneksinya kacau," kata salah satu pegawai DPR di ruangan server itu. Tak diketahui data apa yang dicari oleh KPK. 

Di tempat berbeda, tim penyidik KPK lainnya menggeledah rumah Sutan Bhatoegana di Perumahan Vila Duta Indah, Jalan Sipatahuna, RT 7 RW 14, Kelurahan Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Jawa Barat. Usai menggeledah rumah politisi Partai Demokrat ini selama enam jam, enam petugas KPK membawa tiga buah kardus yang berisi sejumlah dokumen.

Sutan mengaku, berkas-berkas yang dibawa KPK itu adalah salinan-salinan keputusan Komisi VII dari bulan Januari hingga Desember 2013. "Saya tidak keberatan KPK menggeledah rumah karena saya merasa tidak bersalah," kata Sutan kepada wartawan. 

Sutan juga membantah penggeledahan itu terkait kasus suap di Satuan Kerja Sementara Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) yang menyeret Rudi Rubiandini. "Melainkan kasus di Komisi VII DPR," kata Sutan yang terus menunggu kegiatan penyidik KPK itu di depan rumah.

KPK juga menggeledah rumah milik anggota Fraksi Golkar Zainudin Amali di Jalan Wirabudi 1 Blok 1, Cipinang Melayu, Jakarta Timur. Begitupula dengan rumah staf ahli Sutan Bhatoegana, Iryanto Muchyi, di Duta Graha, Harapan Baru V, Nomor 35, Bekasi Utara.

Dugaan keterlibatan Bhatoegana dan dua nama anggota Komisi VII DPR lainnya dalam kasus suap SKK Migas terungkap dalam sidang terdakwa komisaris Kernel Oil Indonesia Simon Tanjaya di Pengadilan Tipikor beberapa waktu lalu. 

Saat bersaksi, Rudi Rubiandini mengungkapkan bahwa dia pernah menyetor uang sebanyak US$200 ribu ke Komisi VII DPR. Uang itu diberi Rudi melalui pelatih golfnya Deviardi untuk Tunjangan Hari Raya para anggota Komisi VII yang diminta Sutan Bhatoegana.

"Saya sampaikan 200 ribu dolar AS ke Komisi VII. Periode pertama THR itu sudah saya serahkan ke seseorang bernama Tri Yulianto," kata Rudi.

Apakah penggeledahan ini isyarat KPK bakal menyeret mereka ke ranah hukum? Kita lihat saja nanti.

Pro Kontra Instagram Ibu Negara, Ani Yudhoyono

Sama seperti Presiden SBY, Ibu Ani Yudhoyono lumayan gaul di sosial media. Jika SBY sering eksis di Twitter dan Facebook, maka Ibu Ani lebih suka main Instagram. Maklum, dengan eksis di Instagram, Ibu Ani sekalian bisa melaksanakan hobinya, fotografi.

Tapi dengan hobi barunya ini, ternyata Ibu Ani sering dibuat meradang. Rupanya ibu negara kerap reaktif saat dikritik oleh sesama pengguna Instagram, terkait foto-foto yang diunggahnya. Seperti yang terjadi beberapa hari lalu, Presiden SBY melakukan kunjungan kerja Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. SBY yang didampingi seluruh anggota keluarganya tersebut sempat mampir di Pantai Klayar, Pacitan. Di pantai itu, SBY dan keluarga sempat berfoto. Foto itu lantas diunggah sang istri, Ani Yudhoyono ke dalam instagram miliknya.

Namun, komentar dari salah seorang pengguna instagram dengan nama akun @erie_nya rupanya membuat Bu Ani marah. Akun @erie_nya yang dalam profilnya ditulis dimiliki oleh Erie Prasetyo, itu awalnya mengritik SBY dan keluarga yang datang ke pantai dengan mengenakan batik. Tak terima dengan komentar tersebut, Bu Ani lantas membalasnya. Bahkan sang Ibu Negara menyebut kata 'bodoh' dalam komentarnya.

Psikolog Forensik dari Universitas Bina Nusantara (Binus) Reza Indragiri Amriel menilai, salah satu penyebab Bu Ani melontarkan kata 'bodoh' di instagram karena stres dan penat. Dia menilai, Bu Ani letih karena belakangan suami dan keluarganya banyak diterpa isu dan kritik.

"Stres, batin penat dengar kritik, masalah tak kunjung beres. Belum lagi nama Bunda Putri yang disebut-sebut dekat dengan SBY. Ani nampaknya sedang letih. Gampang impulsif-agresif verbal," kata Reza kepada merdeka.com, Kamis (17/10).

Dia mengatakan, etika juga berlaku dalam berkomunikasi di media sosial, seperti Facebook, Twitter dan Instagram. Karena itu, dia menyarankan agar Bu Ani berhenti aktif di media sosial jika tak sanggup menahan emosi dan mengedepankan etika.

"Media sosial juga punya etika. Kalau tak bisa pegang etika, tak usah bermedia sosial," katanya.

Menurutnya, Bu Ani telah melanggar pesan suaminya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sebab, dalam berbagai kesempatan SBY selalu berpesan ke semua pihak untuk berpolitik dan berkomunikasi secara santun, beradab dan positif.

"1.000 persen itu emosional. 2.000 persen itu tanda keletihan psikologis," katanya.

"Sebetulnya gaya ceplas ceplos seperti itu dimainkan lebih ekstrim oleh Gus Dur. Tapi perilaku Ani tersebut bikin kita terperanjat karena itu tadi bukankah keluarga SBY selama ini selalu mencitrakan diri sebagai sosok yang hati-hati berbicara dan sopan bertindak. Jadi ironis," katanya.

Sementara itu, Sosiolog UIN Syarif Hidayatullah Musni Umar menyayangkan kata 'bodoh' yang keluar dari Ibu Negara. Menurutnya, Bu Ani seharusnya tidak mengeluarkan kata-kata kasar kepada rakyatnya.

"Sebagai Ibu Negara dari suatu negara yang besar harus memilih kata-kata yang tepat, jangan pernah gunakan kata bodoh ke rakyat. Siapapun gak mau disebut dengan kalimat bodoh. Tidak pantas menyinggung perasaan rakyat. Rakyat sekarang susah wajar mereka mengritik dengan cara mereka," kata Musni saat berbincang dengan merdeka.com.

Menurutnya, masyarakat saat ini tengah menikmati buah dari reformasi yakni kebebasan berpendapat dan mengritik pemangku jabatan. Karenanya, seorang pejabat publik dan keluarga harus mau dikritik.

"Kalau jadi pejabat publik harus tulus menerima kecaman atau apalah dari masyarakat. Bisa jadi yang dianggap Ibu Negara baik belum tentu oleh masyarakat," katanya

Akun @erie_nya yang dalam profilnya ditulis dimiliki oleh Erie Prasetyo, itu awalnya mengritik SBY dan keluarga yang datang ke Pantai Klayar, Pacitan, dengan menggunakan batik saat kunjungan kerja beberapa waktu lalu. Tak terima dengan komentar tersebut, Bu Ani lantas membalasnya. Bahkan sang Ibu Negara menyebut kata 'bodoh' dalam komentarnya.

"aniyudhoyono @erie_nya Subhanallah, komentar anda yang sangat bodoh. Koq anda tidak berpikir bahwa kami sedang melakukan kunjungan, dan mampir sebentar ke pantai itu, sekalian lewat? Come on, apa tak ada komentar lain yang lebih bisa diterima siapa saja? Baju batik sudah dikenakan dimana2, bukan hanya untuk acara resmi saja, namun juga acara setengah resmi, bahkan santai," tulis Bu Ani dalam instagramnya, 20 jam lalu.

Selang berapa lama, akun @erie_nya membalas komentar Bu Ani. "erie_nya @aniyudhoyono iya Ibu, saya barangkali memang masuk dalam golongan orang Indonesia yang masih bodoh. semoga Ibu berkenan memberi saya pencerahan agar kelak saya bisa pintar seperti Ibu. tapi memang, jika tak ada orang bodoh, mereka yang pintar jadi tak begitu memiliki arti.. *saya ngga cari ngetop. saya cuma kasih komen yang tak memuji. Jika Tuhan saja bisa mengampuni dosa-dosa saya, saya percaya Ibu pun akan memberi maaf kepada saya, kepada salah satu warga negara Indonesia yang masih bodoh.. Doa saya selalu, agar Ibu dan Bapak Presiden sekeluarga terus sehat dan senantiasa mampu untuk membuat negara ini maju dan membuat pintar warga negara yang masih bodoh seperti saya. Maafkan jika komentar2 saya sebelumnya membuat Ibu tidak berkenan."

Investasi Saham yang Menguntungkan

Banyak orang ingin memulai investasi di pasar saham, akan tetapi tidak tahu bagaimana untuk memulai investasi di pasar saham. Mereka takut mereka akan kehilangan banyak uang sambil belajar cara kerja pasar saham. Ya, dengan panduan ini, Anda akan belajar secara efektif bagaimana untuk memulai investasi di pasar modal!

Berinvestasi saham merupakan salah satu jenis usaha yang mulai dianggap sebagai alternatif investasi saat ini. Mengapa demikian? Karena usaha jenis ini walaupun memerlukan modal yang tidak sedikit, tetapi imbal hasil yang ditawarkan cukup menggiurkan. Bahkan bisa mengalahkan penghasilan utama Anda. Usaha sampingan dalam bentuk investasi di bursa memiliki risiko yang tinggi jika dilakukan untuk jangka pendek. Namun akan lebih aman dan menguntungkan pada jangka panjang. Minimal pada rentang waktu 6-12 bulan.

Ada beberapa kiat yang dapat dilakukan agar aman dalam usaha sampingan berbentuk investasi ini, di antaranya adalah:

1. Jika ingin berinvestasi dalam bentuk saham kenali terlebih dahulu saham perusahaan yang akan dibelidan bisnis apa yang dijalankan perusahaan tersebut. Semakin banyak infromasi yang didapatkan, semakin banyak pula pertimbangan yang menentukan keputusan berinvestasi.

2. Berpikirlah seperti seorang pengusaha yang rasional, logis dan realistis. Pertimbangkan selalu untung, rugi dan resiko yang dihadapi.

3. Walaupun saham suatu perusahaan sedang dalam posisi murah, jangan terlalu terburu-buru untuk membelinya. Harus diingat, saham suatu perusahaan yang sedang dalam keadaan murah biasanya mengindikasikan bahwa perusahaan tersebut sedang bermasalah.

4. Jangan tergesa-gesa dalam berinvestasi karena peluang investasi terbaik tidak selalu tersedia sepanjang waktu.

5. Ketika Anda sudah terjun dalam bisnis ini, jangan hanya diam karena bursa tidak memberi jaminan bahwa investasi Anda akan selalu naik.
6. Jangan terlambat untuk memulai, terlambat berarti melakukan kesalahan karena Anda akan kehilangan kesempatan. Semakin awal memulai semakin baik.

7. Jangan terlalu berspekulasi. Walaupun Anda orang yang termasuk super-berani, sebaiknya Anda tidak menempatkan semua uang Anda pada satu investasi yang sangat spekulatif.

8. Jangan terlalu sering bertransaksi. Investor yang terlalu sering bertransaksi sering terjebak pada kondisi psikologis pasar sehingga terkadang membeli ketika harga mahal dan menjual ketika harga murah. Selain itu, investor juga akan terbebani biaya bertransaksi.

9. Untuk berinvestasi dengan aman, sebaiknya Anda menginvestasikan uang Anda pada berbagai macam investasi pada kurun waktu setahun pertama yang kemudian dapat dilanjutkan dengan investasi dalam jangka panjang, misalkan dalam waktu 5-10 tahun. Hal ini dilakukan karena semakin lama investasi, semakin minim risiko kerugiannya.

10. Ihwal jenis investasi apa yang akan Anda pilih, bergantung pada di pasar/bursa mana Anda akan bermain.

11. Sebelum memutuskan untuk berinvestasi, Anda harus belajar terlebih dahulu cara mengelola keuangan pribadi dan bagaimana menyeimbangkan antara pemasukan dan pengeluaran.

(Sumber: Okezone)
 

Teroris Merajalela



Terorisme di dunia bukanlah merupakan hal baru, namun menjadi actual. Dibandingkan dengan negara-negara tetangga, Indonesia memiliki akar sejarah yang jauh lebih dalam terkait kelompok fanatik Islam. Mohon fanatik disini jangan diterjemahkan sebagai sesuatu yang positif ataupun negatif, tetapi pahami sebagai suatu keadaan psikologis totalitas seseorang dalam filsafat dan prinsip hidupnya yang dampaknya menegasikan yang lain. Hal ini merupakan keadaan fanatik agama atau al-ta'ashubud diiniyyu yang akhirnya pada titik yang ekstrim menyebabkan munculnya sikap dan perilaku yang memandang di luar dirinya.
Kemiskinan, pengangguran, dan kesenjangan menjadi masalah sosial yang memicu terorisme di Tanah Air. Maka tidak salah dan harus mengejar waktu, bahwa pemerintah segera didesak untuk lebih focus menggulirkan program yang dapat mengurangi kemiskinan, pengangguran, dan kesenjangan ekonomi. "Kemiskinan, pengangguran, dan kesenjangan terjadi ketika penguasa justru mengeluarkan kebijakan yang memunculkannya di tengah masyarakat. Semua mempunyai potensi yang tinggi bagi munculnya terorisme. Himpitan ekonomi memudahkan orang menerima ilusi-ilusi semu yang bisa sangat merugikan," ujar anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Jawa Tengah, Poppy Dharsono di Jakarta.
Menurut Poppy, terorisme tumbuh karena situasi kondisi tertentu. Pelaku teror sangat mungkin digerakkan lebih satu motif. Kemiskinan, pengangguran, dan kesenjangan ekonomi di tengah masyarakat menjadi pemicu maraknyaterorisme di Tanah Air. Selain kemiskinan, pengangguran, dan kesenjangan, pelaku teror sangat mungkin digerakkan motif radikalisme agama, pelanggaran harkat kemanusiaan atau perlakuan diskriminasi, negara nondemokrasi atau kesukuan dan nasionalisme (separatisme),maka dari itu harus dikenali penyebab terorisme untuk mendapatkan pencegahannya atau solusi yang mujarab.
Dibandingkan dengan negara-negara tetangga, Indonesia memiliki akar sejarah yang jauh lebih dalam terkait kelompok fanatik Islam. Mohon fanatik disini jangan diterjemahkan sebagai sesuatu yang positif ataupun negatif, tetapi pahami sebagai suatu keadaan psikologis totalitas seseorang dalam filsafat dan prinsip hidupnya yang dampaknya menegasikan yang lain. Hal ini merupakan keadaan fanatik agama atau al-ta'ashubud diiniyyu yang akhirnya pada titik yang ekstrim menyebabkan munculnya sikap dan perilaku yang memandang di luar dirinya dan kelompoknya adalah kafir (yakfuru).                                      

Dalam beragama Islam tidak ada yang salah dengan sikap menegasikan yang lain, karena Islam mengajarkan prinsip awal tidak ada Tuhan selain Allah, suatu prinsip dasar tauhid yang dipahami secara universal wajib bagi seluruh aliran dalam Islam. Namun ternyata beragama itu bukan hanya ibadah kepada Tuhan, melainkan juga beramal kepada lingkungan dan sesama mahluk hidup, sehingga menyentuh pula dunia sosial, ekonomi dan politik. Titik yang paling krusial adalah dalam hubungannya dengan politik dan kekuasaan. Dengan bersumber pada perjuangan Nabi, para sahabat dan kalifah keIslaman di masa lalu, tentunya sangat wajar apabila kemudian muncul faham perjuangan politik dan kekuatan militer untuk mewujudkan kembali pemerintahan Islam di dunia ini. Argumentasinya adalah tanpa kekuasaan, Islam belum ditagakkan di bumi ini, sehingga berkembanglah doktrin menegakkan agama Islam mencakup kewajiban jihad membentuk kekuatan Islam yang nyata yang dapat mengatur kehidupan masyarakat (kekuatan politik).

Pertarungan tersebut kemudian membuka kembali lembaran-lembaran sejarah pertarungan negara teokrasi dan negara sekuler (demokrasi). Sejarah dunia mencatat berbagai kekalahan sejumlah agama dunia seperti Kristen, Islam, Hindu, Buddha dalam perebutan kendali atas negara yang merupakan pengatur masyarakat. Paska kekuasaan (regional-global) Turki Usmaniyah, maka dunia Islam kembali ke wilayah-wilayah negara yang lebih kecil. Terjadi sejumlah model di negara-negara Timur Tengah seperti kolaborasi dinasti keluarga dengan ajaran Wahabbi (Saudi Arabia), berkembangnya sekularisme dan terciptanya sel-sel perlawanan untuk perjuangan negara Islam di berbagai negara.
Di Indonesia Islam mulai diperkenalkan sejak abad ke-11 dimana catatan tertua bahkan berasal pada era kerajaan Singsari di Jawa tahun 1082 Masehi (diduga merupakan catatan atas makam umat Islam asal Arab). Pada tahun 1292 Masehi, telah ada catatan sejarah dari berita Marcopolo tentang umat Islam yang besar di Aceh, sedangkan Kerajaan Pasai adalah kerajaan Islam Nusantara yang pertama. Pada abad 14-15 M, adalah bangkitnya kekuatasn Islam Nusantara dan awal runtuhnya Kerajaan Hindu-Buddha, Islam di Nusantara semakin kuat karena kedatangan Islam ke Nusantara adalah fenomena yang unik karena sungguh-sungguh damai melalui jalur pendidikan, sentuhan budaya dan terjadi akomodasi budaya yang melahirkan sinkritisme Islam khas Indonesia. Islam Damai adalah ciri khas Islam di Indonesia yang tidak menggunakan pedang dalam penyebarluasannya. Karakter Islam Damai di Indonesia tersebut berubah ketika Bangsa Barat akhir abad ke 15 M masuk ke Nusantara. Melihat kenyataan berkembangnya Islam di Nusantara, terjadilah benturan pertama Islam-Kristen di Nusantara karena pengaruh perang Salib yang terjadi di belahan dunia lain (Timur Tengah dan Eropa).                                              

Sejarah perjuangan Kerajaan-kerajaan Islam Nusantara melawan penjajah yang mengatasnamakan ajaran Kristen dengan Gospelnya adalah akar sejarah pertama yang ada di alam bawah sadar mayoritas umat Islam Indonesia yang selalu curiga kepada kekuatan Barat. Bagaimanapun juga, kita adalah anak-cucu umat-umat terdahulu bukan?    

Kerajaan Islam Nusantara hancur dan Nusantara dijajah selama 350 tahun, namun sepanjang sejarah tersebut perlawanan terjadi dimana-mana dan seluruh elemen bangsa Indonesia berjuang dengan segala kemampuan yang ada. Paska kehancuran kerajaan-kerajaan Islam Nusantara, perjuangan kemerdekaan tidak terjadi dalam skala nasional, melainkan lokal, dimana kekuatan masyarakat yang lokal tersebut lintas agama, lintas etnis melawan penjajah Belanda.       

Hancurnya kekuatan politik Islam tidak menghancurkan sendi-sendi umat Islam yang telah mengakar selama beberapa ratus tahun sebelum kedatangan Belanda. Singkat kata, hingga lahirnya gerakan nasionalisme Indonesia pada awal abad 20, perjuangan kemerdekaan Indonesia mencapai tahap finalisasi menuju kemerdekaan. Kelompok-kelompok yang ada dalam pejuangan nasional tersebut mencakup berbagai elemen bangsa lintas agama, etnis suku bangsa, dan pandangan ideologi politik. Islam politik cukup dominan, dan warnanya juga beragam. Piagam Jakarta adalah bukti sejarah politik Indonesia dimana dominasi kelompok Islam begitu kuat pada masa persiapan kemerdekaan. Namun karena keyakinan bahwa pilihan terbaik bagi bangsa Indonesia adalah prinsip dasar nasionalisme Indonesia, maka piagam jakarta tidak diberlakukan serta dihapus nuansa keIslamannya serta menjelma menjadi Pancasila.      

Paska peristiwa kemenangan prinsip nasionalisme Indonesia, sebagian kelompok Islam sangat kecewa. Bahkan elemen pejuang militer Islam (Tentara Islam) kemudian menyusun konsep Darul Islam dan Negara Islam Indonesia (DI/NII)di Jawa Barat tahun 1949 dengan pimpinan S. M. Kartosuwirjo, dan di Aceh tahun 1953 dengan pimpinan Daud Beureuh. Disamping elemen perlawanan Tentara Islam atas pembentukan Negara Kesatuan Republik Indonesia, berkembang pula elemen-elemen pesantren "jihad" (jumlahnya sekitar 70an) dan elemen pendukung syariat Islam dari partai Masyumi yang dihancurkan pemerintahan Sukarno. Pada era Orde Baru sejak tahun 1965, pemerintah Indonesia dengan pendekatan kekerasan militerisme melakukan kebijakan menghancurkan bahaya laten radikal kiri (komunisme) dan radikal kanan (Islam). Hal ini telah mempertajam sakit hati kelompok masyarakat Indonesia yang berada dalam kategori radikal kanan dan kiri tersebut, sehingga masuklah mereka semua ke dalam sel-sel pembibitan yang semakin keras. Pesantren Ngruki (1972) yang dibangun Abu Bakar Basyir hanyalah satu dari pesantren lain yang juga mengajarkan jihad, namun hal ini tidak dapat digeneralisir kedalam dunia terorisme.      

Dalam penelitian Blog I-I ke dalam organisasi teroris, diketahui bahwa perilaku aksi bom bunuh diri tidak diajarkan di pesantren, melainkan terjadi dalam gerakan perlawanan terhadap pemerintahan yang dianggap kafir. Hal ini dalam sejarah modern mengacu pada pola strategi yang diterapkan oleh kelompok Hezbollah di Lebanon. Hal ini dianggap berhasil menakut-nakuti lawan, namun kemudian direduksi oleh dunia Barat (AS dan sekutunya) sebagai terorisme internasional. Sehingga pencitraan heroisme aksi bom bunuh diri Hezbollah berubah menjadi Aksi pengecut teroris.           

Indonesia dalam sejarahnya telah mengenal aksi bom bunuh diri misalnya di Aceh ketika melawan Belanda dengan sebutan Aceh Moord. Serta kita semua tentunya akan sangat menghormati aksi paling heroik dalam sejarah kemerdekaan bangsa Indonesia pada 1945 yang dilakukan oleh Muhammad Toha di Bandung Selatan dengan meledakkan dirinya di gudang mesiu demi melemahkan kekuatan Belanda, yang kemudian dikenal dengan “Bandung Lautan Api.” Artinya, kita tidak akan pernah menyebut aksi Muhammad Toha sebagai tindakan pengecut bukan? sebaliknya akan memberikan penghormatan dan doa, dan kita mengakui kepahlawanan Muhammad Toha pengecut bukan? sebaliknya akan memberikan penghormatan dan doa, dan kita mengakui kepahlawanan Muhammad Toha.

KPK vs ANAS URBANINGRUM



Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Anas Urbaningrum (AU) sebagai TERSANGKA kasus Hambalang. Dalam jumpa pers tadi menyiratkan Anas siap membuktikan bahwa dia tidak terlibat. “Mungkin ada yang berpikir ini adalah akhir dari segalanya, hari ini saya nyatakana ini baru permulaan, hari ini saya nyatakan ini baru halaman pertama, masih ada halaman berikutnya yang akan kita buka bersama” kata Anas

Sejak awal Anas yakin tidak t6erlibat dalam kasus Hambalang ( Kalau Kasus Hambalang mungkin benar tidak terlibat, entahlah di kasus lain), sampai haqqul yakinnya AU berani menantang “jika Rp.1.- saja saya terbukti korupsi di Hambalang, gantungn Anas di Monas”. Dalam jumpa pers barusan tadi AU mengungkapkan keyakinannya bahwa kebenaran akan menang terhadap fitnah dan rekayasa sehebat apapun itu, selicin apapun, Anas juga menyatakan Kemenangannya menduduki ketum Partai Demokrat seperti bayi yang lahir tidak diharapkan, berarti memang sudah sejak lama Anas sudah dibidik untuk dilengserkan.

Perseteruan Anas vs SBY ini sebenarnya sudah terpampang nyata di public, tidak perlu pakar politik bergelar apapun untuk membahasnya, orang –orang tidak mengerti hukum pun bisa mencernannya. Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) tampaknya belum siap menahan mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Anas yang telah tujuh bulan menyandang status tersangka kasus dugaan penerimaan hadiah dan janji dari pelaksana proyek pembangunan pusat pendidikan, pelatihan dan sarana olahraga nasional di Hambalang, namun dia masih menghidup udara segar di luar tahanan.

Juru Bicara KPK Johan Budi dikonfirmasi Minggu (22/9) bersedia membeberkan sedikit alasannya. Menurut Johan, satu di antara faktor yang membuat mantan Ketua Umum Partai Demokrat belum ditahan karena penyidik masih mendalami perkara-perkara yang diduga juga melibatkan Anas. "(Selain itu) Kasus Hambalang masih dalam proses penyidikan dan masih dikembangkan," kata Johan Budi. Padahal Anas Urbaningrum sendiri mengaku sudah siap ditahan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK).  "Siap saya dari awal, KPK silakan kewenanganya dijalankan secara profesional dan adil," kata Anas di kediaman pribadinya, Jumat 

Pada kesempatan sama, Anas menegaskan sama sekali tak memakan duit haram dari proyek Hambalang.  "Prinsipnya apa aja saya siap. Yang saya yakin saya tidak bersalah dari kasus korupsi Hambalang dari dulu sampe sekarang. Saya tidak pernah makan duit haram dari proyek Hambalang," ujarnya. Anas menambahkan, keluarga dan anak-anaknya pun siap jika ia dijebloskan KPK  ke rumah tahanan, dan tidak pulang ke keluarga  selama menjalani proses hukum. Anas yang menjadi tersangka karus korupsi pembangunan pusat olahraga Hambalang itu menuturkan, anak-anaknya sudah mengerti jika dirinya akan ditahan.

"Anak-anak tidak khawatir, sudah tau itu risiko petani siap kena lumpur, pekerja bengkel pasti kena oli. Yang penting mereka tahu saya tidak pernah makan lumpur dan kena oli," kata Anas. Anas menuturkan, dia tak pernah menjelaskan kepada anaknya, bahwa dirinya akan ditahan. "Mereka tau sendiri, mengikuti informasi. Anak-anak sekarang cerdas sumber informasi beragam," katanya.

Lebih lanjut pria kelahiran Blitar, Jawa Timur, 44 tahun lalu itu menegaskan dia sama sekali tak memakan duit haram dari proyek Hambalang. "Saya yakin betul tidak pernah korupsi atau gratifikasi proyek Hambalang dari Adhi Karya. Kita buktikan saja nanti," katan Anas, mantan anggota Komisi Pemilihan Umum dan mantan Ketua Umum Pengurus Besar HMI. Seperti diketahui, Hingga hari ini KPK belum juga menahan Andi Mallarangeng dan Anas Urbaningrum. Padahal, kedua mantan petinggi Partai Demokrat itu sudah lama ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi proyek Hambalang, Bogor. Andi berstatus tersangka sejak 6 Desember 2012, sedangkan Anas dinyatakan KPK sebagai tersangka sejak 22 Februari 2013. Dalam kasus serupa, KPK sudah menahan tersangka
 
 Belum ada perintah penahanan terhadap Andi dan Anas, tak pelak menimbulkan kecurigaan di berbagai kalangan. Ada yang menduga, lembaga 'superbody' itu setengah hati menindaklanjuti proses hukum mereka lantaran keduanya berasal dari partai pemenang pemilu yang sedang berkuasa.
"Kami memang belum menahan keduanya. Bukan karena tebang pilih dalam menangangi kasus korupsi, tetapi lebih kepada masalah teknis," kata Ketua KPK Abraham Samad.

Cerpen = Maafkan Aku !!



Ebiethya Saverio Rabbani, itulah pacarku.  Sudah 2 tahun aku bersamanya. Sungguh berartinya Ebie untukku karena dia sangat sangat baik denganku maupun dengan orang tuaku. Malam ini dia akan datang menemuiku,  tersenyum dengan hangat dan duduk di sampingku. Aku sangat tak berdaya ketika melihat tatapan matanya, tatapan yang  hangat, penuh harap dan selalu bisa membuatku memaafkannya. Aku sadar, aku sangat mencintainya, dan aku tidak ingin kehilangan dia, meski dia sering menyakiti hatiku dan membuatku menangis. Aku akan tetap memaafkan Ebie, meskipun dia sering menghianati aku. 

Aku gak tahu harus bilang apa lagi sama kamu, ini sudah kesekian kalinya kamu ngeduain aku. Kamu sudah mengkhianati aku berulang kali!” Kataku.
Aku tidak sanggup melihat matanya lagi, air mataku jatuh begitu deras menghujani wajahku. Aku tak berdaya, begitu lemas dan Dia memelukku erat. 

“Maafin aku flo, maafin aku! Aku janji gak akan nyakitin kamu lagi. Aku sayang kamu! Please, kamu jangan nangis lagi yah!”

Aku tidak bisa berkata apa-apa lagi selain memaafkannya, aku tidak ingin kehilangan Ebie, aku sangat mencintainya. Malam ini Ebie menjemputku, kami akan kencan dan makan malam. Kutemui Ebie di ruang tamu, Dia tersenyum, memandangiku. 

“Flo, kamu cantik banget malam ini.”
“Makasih Ebie. Kita jadi dinner kan?”
“Ya tentu, tapi flo maaf ya malam ini aku gak bawa motor, kamu gak keberatankan kalau  kita naik Taksi?”
“Engga ko, ya udah kita panggil Taksi aja, ayo.” 

Dengan bahagianya aku menggandeng tangan Ebie dan ini benar-benar sangat menyenangkan, disepanjang perjalanan Ebie menggenggam erat tanganku, aku bersandar dibahu Ebie menikmati perjalanan kami dan melupakan semua kesalahan yang telah Ebie perbuat padaku. 

Kami berhenti disebuah restoran kecil yang letaknya lumayan jauh dari tempat aku bertemu dengan Ebie. Tapi kenapa Ebie memilih restoran ini, aku sangat tahu apa makanan yang sangat disukai dan tidak disukai Ebie. Ya, Ebie sangat tidak suka dengan sushi. Segala jenis sushi dia tidak suka. Tapi entah kenapa dia memilih restoran kecil yang menyediakan segala macam sushi. 

“Kenapa kamu pilih restoran ini bie, aku tahu kamu tidak suka dengan sushi?”
“Gak apa-apa kok Flo, aku sengaja pilih restoran ini karena aku juga sangat tahu kalau kamu sangat menyukai sushi. Aku cuman mau nebus kesalahan aku yang telah aku perbuat selama ini ke kamu”.
“Tapikan Bie?”
“Udahlah Flo, aku mau buat kamu senang. Ya sudah, ayo kita masuk.”

Setelah masuk ke dalam dan mencari tempat duduk yang pas di pojok kanan. Tiba-tiba aku melihat sesosok wanita yang baru masuk depan pintu. Aku kenal sekali dengan wajahnya yang begitu cantik dengan menggunakan gaun peach dan sepatu high heelsnya. 

“DINDA! Ya Allah, kenapa aku harus bertemu dengan dia ditempat ini bersama EBie. ” kataku dalam hati.
“Bie, ayo kita pergi sekarang. Kita cari tempat makan yang lain aja Bie, please?”
“Loh emang kenapa Flo, aku udah pesen makanannya loh, gak enak kalau tiba-tiba kita pergi gitu aja.”
“Yaudah biar aku yang bayar makanannya, tapi kita harus tetap pergi dari tempat ini.”

Menghindari Dinda itu sangat penting. Kenapa? Karena dia adalah mantan kekasih EBie, aku tahu dia masih sangat menyukai EBie, untuk itu aku harus menghindari EBie sebelum Dinda melihatnya. 

“Bie, tadi tuh di restoran itu ada Dinda. Kenalkan ?”
“Loh, kenapa bukannya disapa atuh Flo? Bagus dong kalo nanti kita makan sama-sama sama Dinda”
“EBIE!! Apaan sih kamu ini, aku sengaja umpetin kamu biar kamu enggak ketemu sama Dinda! Aku takut, kamu berpaling lagi dari aku!”
Flowieee!! Kamu mau kemana hey, tunggu akuuuu!”

Aku jalan cukup jauh dari EBie, dia mengejarku. Tak berselang lama terdengar suara cukup keras dari kejauhan dan  seketika segerombolan orang datang mendengar dan melihat apa yang terjadi barusan. Karena aku penasaran, aku dekati pelan-pelan tempat terjadinya itu. Dengan sangat kaget luar biasa, aku berteriak sekencang-kencangnya dan memeluk EBie. Ya, Ebie tertabrak truk yang sedang melintas, dia ingin menyebrangi jalan raya untuk mengejarku.
“EBiethya, maafin aku!”
“Flowie. Ma-af ma-af a-ku jan-ji jan-ji ga sa-ki-tin ka-mu la-gi a-ku cin-ta ka-mu a-ku ma-u ni-kah sa-ma kam……”
“EBieeeeeeeeeeeee……”

EBie meninggal saat itu juga, ini semua salahku, jika aku tidak marah pada EBie semua ini tak akan terjadi. Sekarang aku harus menerima kenyataan ini, kenyataan yang sangat pahit yang tidak aku inginkan, yang tidak mungkin bisa aku lupakan. EBie menghembuskan nafas terakhirnya dipelukanku, disaat terakhir dia berjanji takan menyakitiku lagi, disaat dia mengatakan mencintaiku dan ingin menikah denganku. Dia mengatakan semuanya disaat meregang nyawa ketika menahan sakit dari benturan keras, ketika darahnya mengalir begitu deras membasahi tangan, dan tubuhku. Rasanya aku ingin sekali menemani EBie didalam tanah sana, menemaninya dalam kegelapan, kesunyian, kedinginan. Aku tidak bisa berhenti menangis, menyesali perbuatanku, dan aku tidak bisa memaafkan diriku sendiri.
Bieeee, maafkan aku Bie aku menyesal Bie dengan ini semua Bie!!”..